mari kita ganti bahasa "banjir kiriman dari bogor" menjadi "banjir dari ulah manusia yang tak bertanggung jawab", mungkin dengan mengubah bahasa itu bisa sedikit menyadarkan dan mengetuk hati serta pemikiran para manusia manusia yang tak memiliki rasa tanggung jawab akan lingkungan.
karna pada dasarnya bogor ga pernah ngirimin banjir, karna air itu mengalir dari sungai dan andai saja warga jakarta sendiri bisa menjaga sungai mereka dengan tidak membuang sampah sembarangan, dan tidak menjadikan pinggiran sungai sebagai tempat tinggal mungkin banjir di jakarta bisa dalam golongan jauh akan banjir.
pengalaman gw ketika di suatu hari senin pergi untuk lari pagi ke daerah puncak dan wow sekali sampahnya, kata tukang pembersih ini sih sampah bawaan dari orang jakarta neng. nah merekalah yang sering bilang kalo jakarta dapat
mari kita ganti bahasa "banjir kiriman dari bogor" menjadi "banjir
dari ulah manusia yang tak bertanggung jawab", mungkin dengan mengubah
bahasa itu bisa sedikit menyadarkan dan mengetuk hati serta pemikiran
para manusia manusia yang tak memiliki rasa tanggung jawab akan
lingkungan.
karna pada dasarnya bogor ga pernah ngirimin banjir,
karna air itu mengalir dari sungai dan andai saja warga jakarta sendiri
bisa menjaga sungai mereka dengan tidak membuang sampah sembarangan, dan
tidak menjadikan pinggiran sungai sebagai tempat tinggal mungkin banjir
di jakarta bisa dalam golongan jauh akan banjir.
pengalaman gw
ketika di suatu hari senin pergi untuk lari pagi ke daerah puncak dan
wow sekali sampahnya, kata tukang pembersih ini sih sampah bawaan dari
orang jakarta neng. nah merekalah yang sering bilang kalo jakarta dap
banjir kiriman dari bogor pada hal mereka juga lah yang hobi berwisata ke daerah puncak dan membuang sampah sembarangan, dimana letak tanggung jawabnya?. belum lagi hutan hutan kecil di kawasan puncak udah berubah jadi villa villa mewah dan kalo kita tanya sama penjaga villa, ini villa siapa yang punya pasti jawabnya ini villa yang punya orang jakarta. harusnya mereka yang pintar dan berduit bisa berfikir panjang dan bertanggung jawab dan tau apa yang bakal terjadi kalo hutan hutan dan pepohonan yang rindang di daerah pegunungan di sulap menjadi villa yang mewah, nah lagi deh...
jadi apa masih mau bilang kalo banjir ini kiriman dari bogor?
airnya sih memang bersumber dari bogor tapi sebabnya kan dari mereka yang tak peduli dan tak bertanggung jawab...
jadi mulai sekarang mari kita berasama sama menjaga lingkungan, untuk mereka yang hobi buang sampah ke sungai, ayo kita ubah jadi buang sampah pada tempat sampah yang di bedakan menjadi dua jenis organik dan non organik, agar lebih mudah untuk di olah kembali. untuk yang hobi buang uang dengan membuat villa mewah or gedung gedung bertingkat ayo kita ubah dengan menyimpan uang nya ke bank bank terdekat, inves di bank juga baik ko buat anak cucu kelak, jadi nanti selain uang anak cucu kita akan di warisi oleh alam dan tempat tinggal yang bersahabat...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar